7 Bencana Alam Gempa Bumi Mematikan Dalam Sejarah Manusia

Dalam perkembangan peradaban manusia sampai hari ini, ada 7 bencana alam gempa bumi yang memakan korban dan menimbulkan kerugian yang sangat luar biasa.

Ke-7 gempa bumi tersebut saya sebut sebagai bencana alam mematikan karena kejadian tersebut menimbulkan efek kerugian besar bagi manusia.

Seadainya ke-7 gempa bumi tersebut tidak menimbulkan kerugian bagi manusia maka kejadian tersebut tidak masuk dalam kategori bencana alam.

Apabila dilihat dari skala gempanya, ke-7 gempa bumi tersebut tidak semua masuk dalam top 7 skala gempa bumi terbesar.

Beberapa malah ada yang skala gempa buminya di bawah 8 Mw namun karena memakan korban dan kerugian yang sangat besar sehingga gempa bumi dibawah 8 Mw ini dimasukkan dalam bencana alam gempa bumi mematikan.

Berikut ini bencana alam gempa bumi mematikan dalam sejarah manusia yang saya kutip dari buku “Volcanoes and Earthquakes” yang dikeluarkan oleh Britannica Illustrated Science Library, Encyclopædia Britannica, Inc  tahun 2008.

Dalam buku tersebut cuma disebutkan 6 gempa bumi mematikan.

Namun saya tambahkan kejadian gempa dan tsunami Jepang 2011 sehingga totalnya menjadi 7 kejadian gempa bumi.

Berikut ini gempa bumi mematikan tersebut;

Gempa Bumi Lisbon, Portugal (1755)

gempa portugal

Gempa bumi ini terjadi pada pagi hari pukul 9:20 waktu setempat dimana pada pagi tersebut banyak masyarakat Lisbon sedang beraktifitas di dalam ruangan.

Gempa bumi yang berkuatan sekitar 8,7 SR telah memicu tsunami sepanjang pantai dan tsunami tersebut juga menimpa Norwegia sampai Amerika Utara dan membunuh masyarakat yang tinggal di sekitar pinggir sungai.

Kejadian gempa bumi dan tsunami ini telah memakan korban lebih kurang 62.000 orang dengan jumlah kerugian yang belum diketahui (Volcanoes and Earthquakes, 2008).

Gempa Bumi San Fransisco, Amerika Serikat (1906)

gempa san fransisco

Gempa bumi San Fransisco ini terjadi pada tanggal 18 April 1906 pukul 5:12 dini hari waktu setempat.

Gempa bumi ini bersumber dari darat yaitu dari patahan/sesar San Andreas.

Sesar San Andreas patah sepanjang 64 km dan menghasilkan gempa bumi berkuatan 8,3 SR.

Gempa bumi ini menjadi gempa bumi paling mematikan dalam sejarah Amerika Serikat.

Banyak sekali bangunan yang hancur serta diikuti oleh kebakaran bangunan selama 3 hari. Sebanyak 300.000 orang kehilangan tempat tinggal dan 3.000 orang meninggal dunia.

Kerugian materi akibat gempa bumi ini diperkirakan sekitar 5 milyar dollar Amerika (Volcanoes and Earthquakes, 2008).

Gempa Bumi Valdivia, Chili (1960)

gempa chili

Gempa bumi ini dikenal dengan nama yang cukup cetar membahana, “Great Chilean Earthquake”.

Penamaannya bukan tanpa alasan, gempa bumi Chili 1960 ini sampai saat ini masih tercatat sebagai gempa bumi terkuat sepanjang sejarah yang dicatat manusia.

Gempa bumi ini terjadi pada 22 Mei 1906 pukul 03:11 waktu setempat dengan kekuatan 9,5 Mw.

Akibat kuatnya gempa tersebut, gelombang permukaan yang ditimbulkan gempa bumi tersebut keliling bumi sampai 60 jam (2,5 hari) tanpa henti dan terus tercatat di seismometer yang terpasang seluruh dunia.

Gempa bumi susulan (aftershock) terus terjadi sampai 1 minggu lebih.

Gempa bumi tersebut merusak sejumlah bangunan dan memicu tsunami di samudra Pasifik sehingga membunuh 60 orang di Hawai.

Total korban akibat gempa bumi dan tsunami Chili ini diperkirakan sekitar 5.700 orang dan 2 juta orang kehilangan harta benda.

Kerugian akibat bencana alam ini diperkirakan sekitar 500 juta dollar Amerika (Volcanoes and Earthquakes, 2008).

Beberapa hari yang lalu (tanggal 02 April 2014) juga mengalami gempa bumi dan tsunami yang cukup besar, silahkan baca artikel Penyebab Gempa Bumi dan Tsunami Chili 02 April 2014 untuk mengetahui lebih lanjut tentang gempa tersebut.

Gempa Bumi Mexico City, Meksiko (1985)

gempa meksiko

Gempa bumi ini terjadi pada tanggal 19 September 1985 dengan skala magnitudo gempa sebesar 8,1 Mw.

Dua hari kemudian disusul dengan gempa bumi sebesar 7,6 sehingga total orang meninggal akibat kedua kejadian tersebut diperkirakan sekitar 11.000, 30.000 luka-luka dan 95.000 kehilangan tempat tinggal.

Kerugian akibat gempa bumi ini diperkirakan sekitar 1 milyar dollar Amerika(Volcanoes and Earthquakes, 2008)

Gempa bumi yang menguncang Mexico City ini terjadi akibat pergerakan lempeng Cocos yang bersubduksi di bawah lempeng Amerika Utara.

Sumber gempanya berupa patahan di dalam lempeng Amerika Utara sepanjang 20 Km (Volcanoes and Earthquakes, 2008).

Jarak antara sumber gempa dengan Mexico City sekitar 350 Km namun Mexico City mengalami goncangan yang sangat hebat dikarenakan kota tersebut duduk di atas lapisan sedimen yang masih muda dan lunak sehingga menimbulkan efek amplifikasi.

Untuk pembaca yang ingin mengetahui lebih lanjut tentang efek amplifikasi, silahkan baca artikel peran geofisika dalam mitigasi bencana.

Gempa Bumi Aceh, Indonesia (2004)

negara terdampak tsunami

Gempa bumi Aceh ini terjadi pada tanggal 26 Desember 2004 dengan kekuatan 15 Mw dan memicu tsunami di Samudra Hindia.

Tsunami tersebut menyapu beberapa negara di antaranya Indonesia, Sri Langka, Thailand, Malaysia, Maladewa (Maldives), India, Kenya dan Somalia.

Walaupun dari skala magnitudo gempa masih kalah jauh dengan gempa bumi Chili 1960, Gempa bumi Aceh ini memiliki jumlah korban tertinggi dalam sejarah kejadian gempa bumi yang tercatat dalam sejarah manusia.

Diperkirakan sekitar 230.000 orang meninggal dan jumlah kerugian materi yang tidak terhitung.

Untuk mengetahui lebih lanjut tentang gempa bumi dan tsunami Aceh, silahkan beberapa artikel saya tentang Tsunami Aceh.

Saya juga pernah membahas tsunami aceh tersebut dalam blog saya ini, klik disini untuk membaca artikel tentang tsunami aceh.

Gempa Bumi Kashmir, Pakistan (2005)

gempa pakistan

Gempa bumi ini terjadi pada tanggal 8 Oktober 2005 pukul 9:20 pagi waktu setempat.

Dari skalanya, gempa bumi ini Cuma berkuatan 7,6 Mw, namun karena terjadi di darat sehingga mampu menimbulkan efek merusak yang luar biasa.

Banyak orang meninggal karena jatuhnya bangunan. Anak-anak sekolah juga banyak yang meninggal karena waktu kejadian gempa bumi ini pas jam sekolah.

Total orang meninggal akibat gempa bumi diperkirakan sekitar 80.000 orang dan kerugian ditaksir sekitar 595 juta dollar Amerika.

Dari gempa Pakistan 2005 seharusnya kita sudah banyak belajar tentang banyaknya korban jiwa karena jatuhnya bangunan atau kurang kuatnya bangunan.

Namun kejadian gempa Jogja dan gempa darat lainnya juga memakan banyak korban di negeri kita tercinta dan menunjukkan kita belum belajar dari sejarah negara lain.

Pada tahun 2013, Gempa darat juga mengoncang Pakistan dan saya bahas dalam artikel ini (KLIK DISINI).

Gempa Bumi Sendai, Jepang (2011)

gempa jepang

Gempa bumi Sendai terjadi pada tanggal 11 Maret 2011 pukul 2:46 siang waktu setempat. Menurut USGS Gempa bumi yang berkuatan 8,9 Mw dan menimbulkan tsunami.

Menurut Japanese National Police Agency, sebanyak 15.000 orang lebih meninggal dunia dan 8.000 orang lebih hilang.

Banyak orang meningggal bukan karena gempa bumi, melainkan karena tsunami yang menghantam jepang ini diluar perhitungan/perkiraan.

Setelah kejadian gempa bumi dan tsunami, beberapa pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) milik jepang juga hancur dan meletak.

Akibat dari letakan ini juga menimbulkan bencana baru yang bukan dari alam atau bencana non-alam.

Semoga artikel tentang 7 gempa bumi mematikan dalam sejarah manusia dan menambah pengetahuan anda tentang Bencana Alam

Tags:
author

Author: 

Saya Ibnu Rusydy, Pecinta, pelajar dan pengajar Ilmu Kebumian yang lahir di Aceh-Indonesia. Saat ini saya tergabung dalam Himpunan Ahli Geofisika Indonesia (HAGI) Komisaris Wilayah Aceh (id: IBN-RUSYD-150) dan Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Pengurus Daerah Aceh (Npa: 4658). Apabila menyukai artikel yang saya tulis, silahkan sebarkan ke kawan-kawan anda.

Leave a Reply