Penyebab Gempa Mentawai 2 Maret 2016

Pada hari ini tanggal 2 Maret 2016 pukul 19:49 WIB, masyarakat yang tinggal di pesisi barat Sumatra kembali dikejutkan oleh Gempa dangkal yang terjadi di laut. Menurut USGS gempa bumi tersebut berkuatan 7,8 Mw yang terjadi pada koordinat 4.908° LS dan 94.275° BT dengan kedalaman 24 km. Kira-kira apa penyebab gempa tersebut dan mengapa gempa yang besar dan dangkal tersebut tidak menimbulkan tsunami.

Tatanan Tektonik Sumatra

Secara tatanan tektonik, pulau Sumatra masuk dalam kategori tatanan tektonik yang unik. Di bagian selatan pulau Sumatra terdapat zona pertemuan lempeng secara subduksi dimana lempeng Indo-Australia menyusup masuk ke bawah lempeng Eurasia. Zona subduksi ini telah menjadikan pulau Sumatra kaya akan gempa di batas antar lempeng dan gunung api yang terbentuk sepanjang pulau sumatra (busur magmatik). Tidak berhenti sampai disitu, keunikan tektonik lain pulau sumatra adalah tunjaman lempeng Indo-Australia yang ternyata tidaklah tegak lurus terhadap garis penunjaman. Tunjamannya miring (obligue) sehingga di tengah-tengah sumatra terbentuk patahan Sumatra dari teluk Semangko sampai ke Aceh. Di patahan sumatra ini juga sering sekali terjadi gempa bumi, lebih jelasnya silahkan Klik Disini.

tektonik sumatra

Tatanan Tektonik Sumatra, Episenter gempa Mentawai 2016 dan Mekanisme Fokal yang dikeluarkan USGS (dimodifikasi dari McCaffrey. R., 2009)

Selain memiliki keunikan di dataran pulau Sumatra, ternyata di bagian lempeng Indo-Australia yang berada di sisi selatan pulau Sumatra juga unik. Mengapa saya katakan unik? Kawasan lempeng Indo-Australia seharusnya merupakan kawasan yang bebas dari gempa bumi (aseismic zone), tapi pada tanggal 11 April 2012, kawasan yang dianggap aman dari gempa, ternyata bisa menimbulkan gempa dan mengejutkan banyak ahli gempa di Indonesia dan dunia. Gempa 11 April 2012 telah membuka mata dunia tentang kawasan yang awalnya diduga tanpa ada aktifitas patahan atau sesar ternyata ada patahan yang menjadi sumber gempa bumi.

Penyebab Gempa Mentawai

Gempa Mentawai kali ini termasuk gempa yang unik dan sepetahuan penulis hanya terjadi di kawasan Sumatra. Berdasarkan hasil plot episenter yang dikeluarkan oleh USGS sebagaimana ditunjukkan pada gambar di atas, gempa Mentawai tersebut terjadi di lempeng Indo-Australia itu sendiri dengan mekanisme sumber berupa sesar geser. Penyebab gempa tersebut adalah patahan/sesar geser yang berada di lempeng Indo-Australia yang dinamakan IFZ (Investigator Fracture Zone). Mekanisme gempa ini sama persis dengan gempa Aceh 11 April 2012. Apabila melihat mekanisme sumbernya yang berupa sesar geser maka gempa tersebut walaupun dangkal tidak akan menimbulkan tsunami. Hal ini dikarenakan tidak ada pergerakan lempeng (slip) yang vertikal yang akan menganggung volume air laut. Sesar geser pergerakannya dalam arah horizontal dan pergerakan arah horizontal tidak akan menggangu volume air.

Oleh karena itu, beberapa menit setelah gempa, saya melalui Twitter @melek_bencana, saya sudah memberikan informasi kepada masyarakat agar tidak panik karena gempa dengan mekanisme sesar geser kecil kemungkinan akan menimbulkan tsunami.

Semoga ulasan singkat dan ringkas tentang gempa Mentawai ini bisa memberikan pengetahuan kepada anda tentang Bencana Alam.Silahkan sebarkan ilmu ini kepada kawan-kawan anda sehingga makin banyak orang yang memahami gempa maka makin banyak jiwa yang akan terselamatkan.

Salam Siaga dari Aceh.

Rate this article!
Tags:
author

Author: 

Saya Ibnu Rusydy, Pecinta, pelajar dan pengajar Ilmu Kebumian yang lahir di Aceh-Indonesia. Saat ini saya tergabung dalam Himpunan Ahli Geofisika Indonesia (HAGI) Komisaris Wilayah Aceh (id: IBN-RUSYD-150) dan Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Pengurus Daerah Aceh (Npa: 4658). Apabila menyukai artikel yang saya tulis, silahkan sebarkan ke kawan-kawan anda.

Leave a Reply