Ilmu Geologi – Merupakan sebuah ilmu yang masih muda dan baru berkembang dengan pesat sejak munculnya Teori Tektonik lempeng yang digagas oleh Afred Wegener. Pada kesempatan kali ini, saya ingin memberikan informasi dasar tentang ilmu geologi, untuk perkembangan Teori Tektonik Lempeng akan coba jelaskan pada kesempatan yang lain.
Ilmu Memahami Bumi
Geologi merupakan sebuah ilmu yang mempelajari bumi. Geologi termasuk ilmu yang masih muda karena baru berkembang dengan pesatnya sejah 200 tahun yang lalu. Dalam ilmu geologi, mempelajari bumi dipisahkan menjadi 2 hal, yang pertama mempelajari sifat fisik bumi (Geologi Fisik) dan yang kedua mempelajari sejarah bumi (Geologi Sejarah).
Dalam Geologi Fisik dipelajari semua proses yang terjadi di dalam bumi dan batuan yang terlibat dalam proses tersebut. Sebagai contoh bagaimana pergunungan terbentuk, gunung api meletus, sungai-sungai terbentuk dan kadang kala banjir, gempa bumi, proses pengendapan mineral dan lain sebagainya.
Geologi Sejarah fokus mempelajari kejadian-kejadian yang terjadi pada masa lampau dan kejadian tersebut masih bisa terbaca atau dipelajari dari batuan yang ada di bumi sekarang ini. Seorang ahli geologi sejarah akan mampu menjawab kapan lautan terbentuk, mengapa dinosaurus mati, kapan sebuah pergunungan mulai terbentuk atau naik, kapan pohon pertama di bumi terbentuk, dan lain-lain. Apa yang ada sekarang adalah kunci untuk mengetahui masa lalu.
The Present is The Key to The Past – James Hutton
Pembagian Ilmu Geologi
Dari kedua bidang tersebut, muncullah bidang-bidang spesifik ilmu geologi. Misalnya saja ilmu yang mempelajari gunung api dinamakan Vulkanologi, ilmu kegempaan dinamakan Seismologi, ilmu mineral dan kristal dinamakan Mineralogi, ilmu yang mempelajari fosil dan sejarah kehidupan di bumi dinamakan Paleontologi, ilmu yang mempelajari bagaimana sebuah batuan bisa berlipat dan pecah dinamakan ilmu Geologi Struktur, ilmu yang mempelajari keberadaan dan mineral bijih yang berharga dinamakan Geologi Ekonomi, ilmu yang mempelajari bagaimana air mengalir di bawah tanah dinamakan Hidrogeologi, bagaimana sebuah sedimen terendapkan dinamakan ilmu Sedimentologi, ilmu yang mengaplikasikan geologi dalam bidang rekayasa (engineering) dinamakan Geologi Rekayasa, dan lain sebagainya.
Dalam kehidupan sehari-hari, sebenarnya tidak bisa lepas dari semua proses geologi. Setiap hari kita dipastikan berhubungan dengan material geologi (Air, Tanah, Batu, Besi, Minyak Bumi, plastik yang terbuat dari minyak, keramik yang terbuat dari lempung, Garam dari mineral Halit, dll). Selain memanfaatkan material geologi untuk kelangsungan hidup kita, semua proses geologi yang terjadi di alam ini juga mempengaruhi kehidupan kita. Misalnya saja setiap hari kita duduk di atas lempeng yang terus bergerak, tanah yang turun secara perlahan-lahan (amblesan), sampai-sampai kebijakan pembangunan negara kita sangat bergantung pada sumberdaya alam geologi dan sumberdaya bencana alam geologi.
Ingin jadi seorang Geologis? Siap-siap untuk mendaki gunung, melewati lembah dan memanjat tebing.
Semoga artikel singkat tentang apa itu geologi, mampu menjelaskan kepada pembaca dan seksama dan menyeluruh. Bagi adik-adik mahasiswa yang yang kuliah di Program Studi Geologi, silahkan singgah ke web http://geologi.unsyiah.ac.id. Di website tersebut tersedia informasi terkait program studi Teknik Geologi Universitas Syiah Kuala – Banda Aceh.
Wassalam,
Sumber Bacaan:
- B., (2001). Geology (A Self-Teaching Guide), Jhon Wiley & Sons, Inc. Canada.
- Thompson, G.R., dan Turk, J., 1997, Introduction to Physical Geology, Brooks Cole.